Rabu , 19-November-2025

Polda Sumut Ajak Masyarakat Tingkatkan Disiplin Berlalu Lintas, Operasi Zebra Toba 2025

Medan, mediaberantaskriminal.com – Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., kembali menggelar Operasi Zebra Toba 2025, sebuah operasi kepolisian yang bertujuan meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas dan menekan angka fatalitas kecelakaan di jalan raya.

Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025, dengan melibatkan seluruh jajaran Polres di wilayah Sumut, termasuk Polres Langkat.

Dalam keterangan resmi yang disampaikan melalui kanal Humas Lantas, Polda Sumut menegaskan bahwa Operasi Zebra Toba bukan sekadar agenda tahunan, melainkan momentum serius untuk membangun budaya keselamatan yang berkelanjutan.

Pesan yang digaungkan sangat jelas: “Sobat Lantas, Operasi Zebra Toba 2025 adalah momen bagi kita untuk berhenti sejenak dan menyadari bahwa 7 dari 10 kecelakaan terjadi karena kelalaian kecil.”Data ini menjadi alarm bagi semua pihak bahwa aspek keselamatan berkendara tidak dapat dinegosiasikan.

Kelalaian-kelalaian kecil, seperti bermain ponsel saat berkendara, tidak menggunakan helm standar, melawan arus, atau mengabaikan marka jalan—masih mendominasi penyebab kecelakaan yang setiap harinya merenggut nyawa dan meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban.

Mengutamakan Pencegahan dan Edukasi

Polda Sumut menekankan bahwa pendekatan Operasi Zebra Toba tahun ini lebih humanis, persuasif, dan berorientasi pada edukasi publik.

“Tertib di Jalan, Selamat Sampai Tujuan” bukan hanya tagline, tetapi ajakan moral yang ditujukan kepada seluruh pengguna jalan agar lebih bertanggung jawab dalam beraktivitas di ruang publik.

Polri memastikan bahwa setiap langkah penegakan hukum akan mengedepankan profesionalisme, proporsionalitas, serta etika kepolisian modern.

Fokus utama operasi meliputi tujuh pelanggaran prioritas, seperti penggunaan ponsel saat berkendara, pengemudi di bawah umur, berboncengan lebih dari satu, tidak memakai helm SNI, melanggar batas kecepatan, berkendara melawan arus, hingga pengendara dalam pengaruh alkohol.

Di samping penindakan, Satlantas di setiap Polres akan menggencarkan sosialisasi melalui sekolah, pusat keramaian, rumah ibadah, hingga media digital agar masyarakat semakin memahami risiko pelanggaran lalu lintas.

Komitmen Polda Sumut Jaga Keamanan Lalu Lintas

Kapolda Sumut menegaskan bahwa keselamatan adalah prioritas utama dalam setiap aktivitas berlalu lintas. Menurutnya, keamanan jalan bukan hanya tanggung jawab petugas, tetapi juga seluruh masyarakat sebagai pengguna jalan.

“Operasi Zebra Toba 2025 adalah langkah kolektif untuk mewujudkan ruang lalu lintas yang aman, tertib, dan berkeselamatan.

Mari kita mulai dengan komitmen yang lebih baik,” demikian imbauan Polda Sumut melalui Humas Lantas.

Ia juga menekankan bahwa setiap pengendara memiliki peran penting dalam menekan angka kecelakaan. Dengan mematuhi peraturan, menyiapkan kendaraan dengan baik, serta menjaga perilaku berkendara, masyarakat dapat menjadi bagian dari upaya besar menciptakan jalan yang lebih manusiawi.

Reporter : Maryono
Editor : Her/red

About Author