BATU BARA, Media Berantas Kriminal – Diminta Pj Bupati Heri Wahyudi segera copot Kabid Dinas Penataan Lingkungan Hidup Kabupaten Batu Bara, Tavy Juanda, setelah Tavy sempat mengeluarkan Setakmen Penyebab Enceng Gomdok Ikan kekurangan Oksigen, dan ada beberapa masalah di Perusahaan terkait Limbah di tahun 2024 Ada Empat kali Insiden Limbah di Dinas lingkungan hidup Kabupaten Batu Bara.
Salah satu kasus yang mencuat melibatkan kerusakan lingkungan akibat jebolnya tanggul air limbah di wilayah Kabupaten Batu Bara, yang menyebabkan ribuan ikan mati.
Insiden ini dialami Kelompok Tani Teratai, Desa Mangkai Lama, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara. Kelompok tani tersebut Mendapat Bantuan dari Dinas Perikanan dan Perernakan Kabupaten Batu Bara Sehinga mengalami kerugian besar, diperkirakan mencapai puluhan juta akibat jebolnya tanggul limbah dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN IV Unit Gunung Bayu Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun.
Pada tanggal 1 hingga 2 Januari 2025, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batu bara Antony Ritonga, bersama timnya turun langsung ke lokasi untuk memeriksa dampak kerusakan lingkungan. Mereka menemukan ribuan ikan mati yang diduga kuat disebabkan oleh pencemaran air limbah. Namun, Tavy Juanda, kabid Penataan Lingkungan yang juga memberikan pernyataan yang bertentangan dengan temuan di lapangan. Ia mengklaim bahwa kematian ikan disebabkan oleh pertumbuhan eceng gondok yang berlebihan, meskipun bukti kuat menunjukkan bahwa air limbah yang bocor adalah penyebab utama. dan sikap Peryataan Tavy Juanda membenturkan Sesama Dinas instansi di Pemerintahan Kab Batu Bara Kadis Lingkungan Hidup Lendi Apriyanto di hubungi lewat WA Washap. tidak banyak memberikan Inpormasi kita tunggu hasil laboratorium dan dari GAKUM Provinsi.
Namun diduga Kebijakan Tavy yang dianggap memihak kepada pihak PKS PTPN IV Unit Gunung Bayu Bosar Maligas menambah ketidakpuasan masyarakat. Masyarakat meminta agar Bupati Heri Wahyudi mengambil tindakan tegas dengan mencopot Tavy Juanda dari jabatannya, mengingat kejadian ini bukanlah pertama kalinya masalah dalam penanganan lingkungan hidup di wilayah Batu Bara.
Reporter : Bobby Pratama Sinaga
Editor : Her/RED
More Stories
Bupati Batu Bara Terpilih, Baharuddin Siagian Apresiasi Tortor Batak Meriahkan Pesta Tapai Tahun 2025
Operasi Keselamatan Hari Kedua, Ditlantas Polda Sumut Terapkan Buddy System dalam Pengaturan Lalu Lintas Pagi
Sie Humas Polres Ogan Ilir Kembali Duduki Peringkat Teratas pada Website Humas Polri dan Aplikasi SPIT