Solidaritas Masyarakat Anti Maling (Siskamling) Mengadakan Aksi Demo di Depan Rumah Dinas Gubernur Jambi Terkait Dugaan Proyek Dengan Dana 1 M

Kota Jambi – Media Berantas Kriminal | Maraknya Pungutan liar yang berada di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi membuat para aktivis merasa gerah atas laporan terkait dugaan pungli yang berada di SMAN 2 kota Jambi. Yang mana aksi demo di rumdis gubernur Jambi lanjutan dari kantor diknas, Kejati dan di inspektorat provinsi Jambi beberapa waktu yang lalu.

Rabu (29/12/2023) aksi demo di rumdis gubernur Jambi dikordinator oleh Amir Akbar, Firmansyah, Ardiansyah, Jamnasman dan kawan kawan ini menyampaikan terkait adanya dugaan dana yang digelontorkan oleh pemerintah pusat di garong oleh oknum oknum yang ada di dinas pendidikan atau di sekolah yang mendapatkan bantuan dana DAK (Swakelola) tersebut.

Dalam hal ini Solidaritas Masyarakat Anti Maling (Siskamling) menyingkapi pengelola dana DAK (Swakelola) untuk SMAN 7 Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada tahun anggaran 2023 untuk pembangunan ruang labor kimia, ruang BK, ruang UKS dan ruang labor komputer.

Disini Jamnasman dan kawan kawan menyampaikan adanya dugaan pembangunan yang dimaksud banyaknya terjadi penyimpangan dan tidak sesuai dengan Spek dan RAB yang tercantum dalam dokumen pekerjaan, sehingga sampai saat ini pekerjaan tersebut mangkrak (Terbangkalai) yang mana dana DAK yang dikelola lebih kurang Rp 1 milyar.

Azaz parduga tak bersalah Solidaritas Masyarakat Anti Maling (Siskamling) menyatakan sikapnya sebagai berikut:

1. Mendesak Gubernur Jambi untuk segera mencopot kepala dinas pendidikan provinsi Jambi.
2. Mendesak Gubernur Jambi untuk segera mencopot Kabid SMA Dinas pendidikan provinsi Jambi.
3. Mendesak Gubernur Jambi untuk segera mencopot kepala sekolah SMAN 7 Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
4. Mendesak inspektorat melakukan audit kasus terkait pengelolaan dana DAK pada SMAN 7 kabupaten Tanjung Jabung Timur.
5. Mendesak kejaksaan Tinggi Jambi untuk segera memanggil dan memeriksa kepala dinas pendidikan provinsi Jambi.
6. Mendesak kejaksaan Tinggi Jambi untuk memanggil dan memeriksa Kabid SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.
7. Mendesak kejaksaan Tinggi Jambi untuk segera memanggil dan memeriksa kepala sekolah SMAN 7 Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Dalam orasi ini Amir Akbar dan kawan kawan meminta aparat penegak hukum di Provinsi Jambi untuk segera memanggil dan mencopot Kadis pendidikan Provinsi Jambi, Kabid SMA dan kepala sekolah SMAN 7 Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Karena dalam mengelola uang negara. Diduga ada permainan antara pihak dinas dan kepala sekolah terkait dalam mengelola dana DAK (swakelola), pembangunan ruang labor kimia, ruang BK, ruang UKS, ruang komputer dan Spek gambar RAB pada pekerjaan tersebut.

Reporter : Junaidi
Editor : Her/RED

About Author

Pimpinan Redaksi

See author's posts