Reporter: Alferin Padang
Media Berantas Kriminal
MEDIABERANTASKRIMINAL.COM, PAKPAK BHARAT | Dua orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkap Pakpak Bharat berinisial (HS) 39 tahun jenis kelamin laki-laki dan (HT) 43 tahun jenis kelamin perempuan warga dusun Sosor desa Boangmanalu Kecamatan Salak diketahui terkonfirmasi positif Covid-19.
Ke dua orang tersebut dikabarkan merupakan pasangan suami istri bekerja di kantor Camat Kecamatan yang berbeda.
Ke dua pasangan suami istri itu sebelumnya beberapa hari lalu di ketahui REAKTIF sebagaimana yang diberitakan media online Berantas kriminal tanggal 03 September 2020 beberapa hari lalu yang berjudul “DUA ORANG ASN PEMKAP PAKPAK BHARAT DI DUGA TERPAPAR REAKTIF,” saat ini menjadi positif Covid-19.
Demikian dijelaskan Dirut RSUD Salak dr, Elyisa Barus kepada wartawan di ruang kerjanya Senin 07 September 2020.
Lebih lanjut dijelaskan, ke dua pasien tersebut di ketahui Positif Covid-19 berdasarkan surat penanggung jawab laboratorium COVID-19 RSUD Tarutung Pemkap Tapanuli Utara Sumatera Utara yang di kirim oleh dinas Kesehatan Pemkap Taput kepada Dinas Kesehatan Pemkap Pakpak Bharat yang menyebutkan bahwa melalui hasil pemeriksaan sampel COVID-19 yang di kirim oleh pihak RSUD Salak sebelumnya melalui alat pemeriksaan dengan metode TCM (test cepat molekuler) di simpulkan bahwa nama ke dua pasien inisial HS dan HT warga dusun Sosos desa Boangmanalu kecamatan Salak tersebut Positif COVID-19.
Tindakan dan pengobatan yang di lakukan pihak RSUD sebelumnya dan sampai saat ini, ke dua orang pasien tersebut masih di ruangan isolasi mandiri di RSUD Salak.
Tindakan tersebut di lakukan untuk pengobatan penanganan pencegahan dan pemutusan mata rantai virus sesuai dengan perotokol kesehatan COVID-19. Selanjutnya, tim gugus covid-19 telah melakukan penyemprotan desinfektan di dalam dan luar rumah sekitar tempat tinggal pasien di dsn sosor desa Boangmanalu Kecamatan Salak,” papar dirut dr, Elyisa Barus seraya menghimbau kepada warga yang merasa pernah kontak dengan ke dua pasien di maksud terutama kurun waktu dua minggu sebelumnya agar segera mendatangi RSUD Salak untuk di lakukan test kesehatanya karena tidak tertutup kemungkinan rentan dengan terkontaminasi.
Di tempat terpisah, dr. Pintar Manihuruk juru bicara GTPP Covid-19 Pemkap Pakpak Bharat Sumut menghimbau dan mengajak semua lapisan masyarakat dan menekankan kepada para tokoh adat, agama, pengelola pendidikan dan pemerintahan desa agar tidak sepele terhadap firus yang mematikan itu dan melakukan penekanan yang ber ulang-ulang kepada setiap warga agar tetap mematuhi perotokol kesehatan pencegahan dan pemutusan mata rantai Covid-19 setiap dalam melakukan aktifitasnya.
Ajak dr Pintar Manihuruk seraya menjelaskan bahwa PJ Bupati Pakpak Bharat H Asren Nasution telah memerintahkan gugus tugas Covid-19 untuk memaksimalkan pengaktifan penjagaan di sejumlah posko Covid-19 di sejumlah pos perbatasan daerah Kabupaten Pakpak Bharat. (Alferin Padang)
More Stories
Tok..!!! KPU Batu Bara Umumkan Baharuddin Siagian – Syafrizal Unggul DI Pilkada Tahun 2024
H – Dua KPU Batu Bara Melepas dan Distribusikan Logistik Pilkada Serentak di 12 Kecamatan
Terima Pengumuman Hasil Rekap KPU, Darwis-Oky Sambut Baharuddin-Syafrizal Pimpin Batu Bara