BERANTASKRIMINAL.COM,Pakpak Bharat – Sebagai wujud kepedulian dan keinginan berinteraksi langsung ke masyarakat, Pj. Bupati Pakpak Bharat, Dr. Kaiman Turnip, M.Si, menyerahkan langsung dokumen kependudukan langsung ke masyarakat, Senin (12/10).
Dokumen kependudukan yang diserahkan tersebut kepada masyarakat, seperti KTP, KIA, Akta Kelahiran, dan Akta Perkawinan berlangsung di masing-masing kantor desa, diantaranya Desa Kuta Babo, Desa Buluh Tellang, Desa Tinada dan Desa Silima Kuta yang semua berada di Kecamatan Tinada.
Pj. Bupati mengutarakan bahwa kehadirannya saat ini adalah untuk memastikan program pemerintah langsung sampai ke masyarakat, sekaligus memastikan protokol kesehatan tetap ditegakkan di tengah-tengah masyarakat di saat pandemi COVID-19 yang masih melanda dunia.
Dia juga mengingatkan agar dokumen kependudukan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya dan jangan disia-siakan. “Karena ini identitas sebenarnya dan berlaku secara nasional serta berlaku seumur hidup,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Dukcapil, Petrus Saragih, SE, MM, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa program berupa ‘jemput bola’ perekaman data penduduk langsung ke tengah-tengah masyarakat yang sudah diimplementasikan sejak beberapa tahun yang lalu, bahkan sejak Bupati sebelumnya, tetap terus dilaksanakan demi memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Bahkan kini semakin dipermudah dengan hadirnya mobil pelayanan yang merupakan andalan kami untuk melengkapi dokumen administrasi kependudukan di masyarakat dan secara terjadwal berkeliling di setiap Desa se-Kabupaten Pakpak Bharat,” jelasnya.
Pj. Bupati beserta rombongan juga berkesempatan menyambangi beberapa Kantor Camat yang dilewati, yaitu Kantor Camat Tinada dan Salak, untuk melakukan monitoring sejauh mana pelayanan masyarakat yang diberikan para abdi negara di Kabupaten Pakpak Bharat. (Alferin Padang)
More Stories
Pilkada Toba Berakhir dengan Persatuan yang Istimewa, “Serta Canda dan Tawa”
Masyarakat Kecamatan Barumun Baru Menjerit Harga Gas Melambung Tinggi
Survey Jalur Mudik Lebaran 1446 H di Palas, 8 Titik Rawan Kecelakaan Ditemukan